Bacaan Alkitab: 1 Samuel 26:23-24
Perlakuan
orang lain sering membuat seseorang kehilangan kesabaran. "Kesabaran
ada batasnya" kalimat ini yang sering dan paling umum kita dengar.
Daud, walaupun ia berusaha untuk HIDUP BENAR, selalu pada POSISI BENAR
dan BERLAKU BENAR, namun itu dipandang sebagai ancaman bagi Saul yang
berusaha membunuhnya. Namun, walauapun demikian Daud tetap dalam
pengendalian diri secara total:
1. Ia berpikir BENAR (ay. 23a).
Pikiran yang BENAR menghasilkan tindakan yang BENAR. Ia mengelola arah
pikirannya agar tetap terarah dan selaras dengan kehendak TUHAN. Ia
memandang bahwa keBENARan pasti akan menjadi bagiannya dan pembalasan adalah hak TUHAN, sehingga ia tidak bertindak dengan apa yang ia pandang baik.
2. Ia bertindak BENAR (ay. 23b-24). Tindakan yang benar tercermin dari
cara hidup Daud. Ada kesempatan untuk berbuat jahat, namun ia tetap
berada dalam pengendalian diri dan menyerahkan urusan kepada TUHAN. Daud
tidak mau mengotori tangannya dengan membunuh Saul, Raja yang diurapi
TUHAN.
TUHAN Yesus berkata Buah yang baik, dikenal dari pohonnya.
Pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, sdkg pohon yang tidak baik
menghasilkan buah yang tidak baik (Mat. 7:16-17).
Berpikir baik, bertindak baik akan mengahasilkan HIDUP yang baik (BENAR). (Ay. 23). TUHAN memberkati.
Amourously Of Christ:
KeTUT MARDiASA
KeTUT MARDiASA
No comments:
Post a Comment