(CDN036) "HIDUP SEBAGAI ANAK-ANAK TERANG: MEREFLEKSIKAN TERANG KRISTUS"

Pembacaan Alkitab: Efesus 5: 11-14

(11) Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya telanjangilah perbuatan-perbuatan itu. (12) Sebab menyebutkan saja pun apa yang dibuat oleh mereka di tempat-tempat yang tersembunyi telah memalukan. (13) Tetapi segala sesuatu yang sudah ditelanjangi oleh terang itu menjadi nampak, sebab semua yang nampak adalah terang. (14) Itulah sebabnya dikatakan: "Bangunlah, hai kamu yang tidur dan bangkitlah dari antara orang mati dan Kristus akan bercahaya atas kamu."

Dalam beberapa ayat sebelumnya kita diperhadapkan dengan perbuatan-perbuatan kegelapan, sekarang Rasul Paulus mengajar kepada kita bagaimana menyikapi kondisi yang sesungguhnya sedang diperhadapkan dengan kita. Kita tidak bisa menghindar, kita ada di dalamnya, namun walaupun demikian kita tidak boleh terinfeksi oleh virus-virus kegelapan, "Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan- perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa- apa, tetapi sebaliknya telanjangilah perbuatan- perbuatan itu" (ay. 11).

Sebagai anak-anak Terang harus merefleksikan cahaya Kristus, supaya tidak sia-sia kita menerima gelar kehormatan sebagai terang dunia (Mat. 5:14). Dalam Ef. 5:14, memberitahu kepada kita, Kristus adalah sumber terang itu, dan orang-orang Kristen harus bangkit dan menjadi terang dan jangan tidur (lalai).

Orang Kristus harus mampu menampilkan gaya yang berbeda, bukan saja tidak terlibat dalam perbuatan-perbuatan kegelapan (ay. 11), tetapi menyebut pun jangan (ay. 12). Gaya kita harus mampu mempengaruhi kehidupan orang-orang yang hidup dalam kegelapan melalui terang Kristus. Gaya kita atau refleksi cahaya Kristus akan menyingkapkan semua-perbuatan-perbuatan kegelapan itu. Lalu bagaimana cahaya itu bekerja:

1. Menelanjangi perbuatan-perbuatan kegelapan. Menegur mereka dan bersinar untuk  menginsafkan semua yang bertentangan dengan terang itu (ay. 11, 13; Yoh. 3:19-21).

2. Menghalau kegelapan. Jika terang itu bercahaya, maka kegelapan tidak menguasainya (Yoh. 1:5), akan membuat segala sesuatu akan nampak terang, nyata dan jelas (ay. 13).

Demikianlah hendaknya kehidupan Kristen sebagai anak-anak terang. Sekalipun hidup di dalam gelap, namun tidak ikut menjadi gelap bahkan menelanjangi semua perbuatan-perbuatan kegelapan dan menghalaunya. Kita tidak boleh tidur (lalai). Teruslah bercaya, dan tuntunlah semua orang yang berjalan dalam kegelapan kepada Kristus (bdk. Dan. 12:3). TUHAN memberkati.

=========================
Informasi Renungan lainnya:
Email : solagracia2308@yahoo.com, WhatsApp : +6285337460111, Pin BB : 2600cd25, Aplikasi untuk BlackBerry:  "Christian Devotionals", silakan download di App World, dan untuk Aplikasi Android gunakan link ini: http://bitly.com/1d4otr8.

Amourously Of Christ:
I KeTUT MARDIASA

No comments:

Post a Comment

Terima Kasih atas kunjungan dan dukungan anda. TUHAN Yesus memberkati. Semua Artikel dan Renungan yang ada di blog ini, boleh disalin/ dicopy tanpa ijin. Berikan Komentar dengan sopan dan dukung terus untuk kemuliaan nama TUHAN Yesus Juruselamat kita. Salam Dalam Kasih Kristus.

Contact Form

Name

Email *

Message *