Pembacaan Alkitab: Lukas 17:1-4
"Yesus berkata kepada murid- murid- Nya: " Tidak mungkin tidak akan ada penyesatan, tetapi celakalah orang yang mengadakannya." ( Lukas 17:1).
Yang dimaksud dengan penyesatan di sini adalah orang-orang yang dengan sengaja membuat "stumbling block" atau dalam bhs Yunaninya "Skandalon" yang berarti batu santungan yang menyebakan orang lain terjatuh / occasion to fall, atau menyebabkan orang lain tersandung/ occasion to stumbling.
Kita tidak akan mungkin lari dan menghindar dari kenyataan ini. TUHAN Yesus menegaskan bahwa penyesatan akan selalu ada selama kita hidup di dunia ini. Tetapi dengan tegas juga, Ia mengatakan bahwa celakalah orang-orang yang mengadakannya (Ay. 1). Kita sedang hidup di tengah-tengah dunia yang jahat, ada begitu banyak orang-orang yang ada di sekitar kita, sadar ataupun tidak, mereka tidak senang dengan keberadaan kita dan terus mencari-cari celah untuk melemahkan dan menjatutuhkan kita. Namun TUHAN Yesus memberikan nasihat, supaya kita tetap waspada terhadap penyesatan-penyesatan yang sedang terjadi dan akan terus terjadi:
1. Selalu menjaga diri (Ay. 3a). Bagaimana kita menaga diri kita? Rasul Paulus mengatakan bahwa; "Awasilah dirimu sendiri dan awasilah ajaranmu. Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau." (1 Tim. 4:16).
2. Selalu hidup damai dengan sesama kita. Merendahkan diri, saling menegor dan saling mengampuni (Ay. 3b-4).
Iblis selalu mencari-cari celah dan berusaha untuk memanfaatkan kelemahan kita. Rasul Petrus berkata bahwa: "Milikilah cara hidup yang baik... supaya apabila mereka memfitnah kamu sebagai orang durjana, mereka dapat melihatnya dari perbuatan- perbuatanmu yang baik dan memuliakan Allah pada hari Ia melawat mereka." (1 Ptr. 2:12). Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga." (Mat. 5:16). Jangan biarkan penyesat-penyesat mengalahkan kita, karena kita tidak akan mengambil bagian dari apa yang sudah ditentukan bagi mereka (Ay. 2). Waspadalah. TUHAN memberkati.
-------------------------------
Renungan via BBM 2600cd25, WhatsApp: +6285238083111.
Email: solagracia2308@gmail.com
-------------------------------
Amourously Of Christ:
KeTUT MARDIASA
No comments:
Post a Comment