CDN008 "HANYA KARENA AKU"

(CDN008) "HANYA KARENA AKU"
(Pembacaan Alkitab: 1 Timotius 1:12-17)

 
(12) Aku bersyukur kepada Dia, yang menguatkan aku, yaitu Kristus Yesus, Tuhan kita, karena Ia menganggap aku setia dan mempercayakan pelayanan ini kepadaku (13) aku yang tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas, tetapi aku telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa pengetahuan yaitu di luar iman. (14) Malah kasih karunia Tuhan kita itu telah dikaruniakan dengan limpahnya kepadaku dengan iman dan kasih dalam Kristus Yesus. (15) Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: "Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa," dan di antara mereka akulah yang paling berdosa. (16) Tetapi justru karena itu aku dikasihani, agar dalam diriku ini, sebagai orang yang paling berdosa, Yesus Kristus menunjukkan seluruh kesabaran-Nya. Dengan demikian aku menjadi contoh bagi mereka yang kemudian percaya kepada-Nya dan mendapat hidup yang kekal. (17) Hormat dan kemuliaan sampai selama-lamanya bagi Raja segala zaman, Allah yang kekal, yang tak nampak, yang esa! Amin.

Sejauh kita memahami arti sebuah Natal adalah Kristus lahir ke dunia untuk menjadi Juruselamat, membebaskan manusia dari belenggu dosa. Allah mencari dan memperkenalkan diri-Nya kepada manusia, kerena manusia sudah kehilangan kemampuannya untuk mengenal dan mencari TUHAN. Manusia sudah tersesat dan terus mencoba mengikuti dan mencari jalannya sendiri (Yes. 1:2-4).

Kesaksian dan Pengakuan Rasul Paulus melalui pembacaan Firman TUHAN hari ini,  membuka mata batin kita untuk segera menyadari keberadaan diri kita di hadapan TUHAN. Kehadiran YESUS KRISTUS ke dalam dunia "HANYA KARENA AKU". Inilah yang Rasul Paulus ungkapkan, dan ini merupakan sebuah kebenaran yang patut diterima sepenuhnya (ay. 15).

YESUS KRISTUS datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa. Rasul Paulus mengatakan "akulah yang paling berdosa". Aku membutuhkan pengampunan. Pengakuan dan kesadaran serta kebenaran inilah yang membuat perubahan besar dalam dirinya, dari seorang penganiaya menjadi seorang hamba Kristus (ay. 12-14).

Pelajaran bagi kita, supaya kita menikmati pengampunan dan kasih Allah dan memiliki kesaksian seperti Paulus adalah;

1. Harus ada pengakuan dosa dan kesadaran diri bahwa "Akulah orang yang paling berdosa" dan  Aku membutuhkan pengampunan (ay. 15c).

2. Mengakui bahwa sasaran Allah untuk datang ke dunia adalah "untuk aku". Aku adalah seorang yang paling berdosa dan perlu dikasihani (ay. 16).

3. Percaya bahwa berita ini adalah sebuah kebenaran "untuk aku" yang patut diterima sepenuhnya (ay. 15a).

Berita ini disampaikan kepada kita supaya kita menjadi saksi bagi banyak orang, supaya mereka juga mendapat hidup kekal melalui iman dan percaya kepada Kristus (ay. 16b; bdk. Yoh. 3:16). Kristus adalah sumber kasih dan pengampunan yang datang melalui Natal. TUHAN Yesus memberkati..

Amourously Of Christ:
KeTUT MARdIASA

No comments:

Post a Comment

Terima Kasih atas kunjungan dan dukungan anda. TUHAN Yesus memberkati. Semua Artikel dan Renungan yang ada di blog ini, boleh disalin/ dicopy tanpa ijin. Berikan Komentar dengan sopan dan dukung terus untuk kemuliaan nama TUHAN Yesus Juruselamat kita. Salam Dalam Kasih Kristus.

Contact Form

Name

Email *

Message *