Pembacaan Alkitab: Mazmur 145:17-18
(17) TUHAN itu adil dalam segala jalan-Nya dan penuh kasih setia dalam segala perbuatan-Nya. (18) TUHAN dekat pada setiap orang yang berseru kepada- Nya, pada setiap orang yang berseru kepada- Nya dalam kesetiaan"
Setiap manusia yang hidup di bawah kolong langit, tua-muda, kaya-miskin, baik ataupun jahat, sadar ataupun tidak membutuhkan rasa aman dan nyaman, membutuhkan jawaban atas setiap kebutuhannya. Untuk merealisasikan semua kebutuhan dan destinasi itu, segala jalan ditempuhnya mulai dari yang baik sampai kepada yang jahat.
Firman TUHAN mengajar kita hari ini bahwa, TUHAN itu dekat. Segala sesuatu dapat terjadi dalam hidup kita tergantung pada pilihan yang kita tempuh. TUHAN dekat kepada setiap orang. Ini mengindikasikan bahwa, TUHAN sangat tahu dan sangat mengerti segala sesuatu yang menjadi kebutuhan kita.
Jerih lelah, keringat dan derai air mata, tidak akan pernah menjadi sia-sia karena TUHAN itu dekat. Lalu mengapa banyak orang yang menderita dan susah? Itu hanyalah sebuah proses perjalanan, saatnya yang tepat TUHAN pasti akan menyatakan kasih setia dan keadilan-Nya (ay. 17).
Perlu diingat dan dicatat dengan baik bahwa, kesediaan TUHAN memberikan waktu-Nya untuk dekat dengan kita adalah:
1. Ketika kita memiliki kerinduan seperti kerinduan TUHAN. Rindu untuk selalu bersekutu melalui komunikasi yang dibangun dari DOA kepada-Nya. Karena TUHAN dekat kepada SETIAP ORANG YANG BERSERU KEPADA-NYA (ay. 18a).
2. Ketika kita membangun komitmen dan tekad diri yang kuat untuk SETIA kepada TUHAN (ay. 18b) seperti TUHAN setiap kepada kita (ay. 17b).
Jadi jika kita mau menikmati kedekatan TUHAN yang akan menajwab setiap kebutuhan kita dan merealisasikannya, kita perlu membangun komunikasi melalui persekutuan doa dan membangun komitmen diri untuk tetap SETIA kepada-Nya, sekalipun TUHAN menunggu waktu yang paling tepat untuk menyatakannya. TUHAN memberkati.
Renungan via BBM; 2600cd25, WhatsApp: +6285737008111 dan email: solagracia2308@yahoo.com.
Amourously Of Christ:
KeTUT MARDIASA
No comments:
Post a Comment